Belasan rumah yang terdampak angin puting beliung tersebut terletak diwilayah di RT 02 dan RT 03, RW 01 Kelurahan Penfui, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang.
“Data sementara yang kami catat di lapangan, sebanyak 19 rumah dan dua kos kosan rusak akibat diterjang angin puting beliung,” ujar Lurah penfui, Fransisko Dugis.
Fransisko menjelaskan, mayoritas kerusakan rumah warga terjadi pada bagian atap. Tidak ada laporan korban jiwa dalam bercana tersebut.
Tidak hanya merusak rumah warga, angin puting beliung juga merusak kos-kosan, dan menumbangkan sejumlah pohon yang mengakibatkan akses jalan warga sempat tertutup.
Fransisko juga mengatakan pihaknya dibantu petugas SAR Kota Kupang dan warga lainnya tengah berupaya memindahkan reruntuhan atap rumah dan juga pohon yang tumbang di jalan.
Ketua Komisi V DPRD NTT, Jimmi Sianto juga tampak mengunjungi lokasi kejadian pasca terjadinya bencana.
Ia didampingi kepala BPBD NTT, Thomas Bangke terlihat memantau sejumlah titik bencana itu. Jimmy lalu meminta dinas terkait agar segera memberikan pertolongan dini.(che)